Jaringan Blockchain
Pada tahun 2021, ada beberapa tipe jaringan blockchain yang umum digunakan. Namun, seiring perkembangan teknologi dan inovasi, kemungkinan ada lebih banyak tipe jaringan yang telah muncul sejak saat itu. Berikut adalah beberapa tipe jaringan blockchain yang sering dikenal:
Blockchain Publik
– Jaringan blockchain publik merupakan jenis jaringan yang dapat diakses oleh siapa pun tanpa otorisasi khusus.
– Siapa pun dapat menjadi peserta jaringan dan berpartisipasi dalam validasi transaksi dan pemeliharaan konsensus.
– Contoh blockchain publik yang terkenal adalah Bitcoin dan Ethereum.
Blockchain Pribadi (Private Blockchain)
– Jaringan blockchain pribadi adalah jaringan yang hanya diizinkan untuk diakses oleh sekelompok orang atau entitas yang diotorisasi.
– Partisipan di dalam jaringan harus memiliki izin dan kredensial khusus untuk berpartisipasi dalam validasi dan pengelolaan blockchain.
– Blockchain pribadi umumnya digunakan dalam lingkungan perusahaan atau organisasi yang ingin menjaga kendali penuh atas jaringan mereka.
– Tidak ada token kripto yang terlibat dalam blockchain pribadi ini.
Blockchain Konsorsium (Consortium Blockchain)
– Jaringan blockchain konsorsium adalah kombinasi dari blockchain publik dan pribadi.
– Hanya sejumlah entitas yang diotorisasi yang memiliki izin untuk berpartisipasi dalam validasi transaksi dan mengelola blockchain.
  – Partisipan jaringan harus sepakat pada aturan dan kebijakan yang telah ditentukan untuk mempertahankan konsensus.
Blockchain Hybrid
– Jaringan blockchain hybrid adalah kombinasi dari dua atau lebih tipe jaringan blockchain lainnya.
– Misalnya, bisa merupakan kombinasi antara blockchain publik dan pribadi untuk memanfaatkan keuntungan dari keduanya.
Blockchain Sidechain
– Sidechain adalah blockchain tambahan yang terhubung ke blockchain utama (mainchain) melalui berbagai mekanisme penguncian dan pembukaan (pegging).
– Sidechain memungkinkan untuk melakukan transaksi yang lebih cepat atau khusus, sementara keamanan dan konsensus utama tetap dijaga oleh mainchain.
Blockchain Berizin (Permissioned Blockchain)
– Jaringan blockchain berizin adalah tipe jaringan yang mengharuskan peserta untuk memiliki izin sebelum mereka dapat berpartisipasi dalam validasi transaksi dan mengakses data blockchain.
Blockchain Tanpa Izin (Permissionless Blockchain)
– Sebaliknya, jaringan blockchain tanpa izin tidak memerlukan izin khusus untuk berpartisipasi dalam validasi atau mengakses data, seperti yang terjadi pada blockchain publik.
Artikel Lainnya :
0 Comments